Mei 09, 2011

Dalam Hati

Cheerstraw!! :Rasanya kayak naik rollercoaster! Beginilah jadinya bila ngga kunjung dapat kepastian. Tapi ya, sebenernya kepastian apasih? Hehe saya juga gatau.
Kepastian sih udah pasti, Jumat saya berangkat ke Bekasi. Mau ngapain sih? Niatnya mau dolan, mau refreshing, mau menyambangi rumah temen. Temen. Saya lagi pengen lari sejenak dari rutinitas harian, bisa jadi kacau otak saya, bisa jadi keram. Tapi entahlah, rasanya ke Bekasi kali ini bagaikan penentuan.
Kata temen saya sih sebenernya The Cure. Tergantung juga nanti obatnya bakal membuat saya lebih sehat, atau malah disakitkan dulu kemudian baru sehat? Ndatau juga, hanya ada beberapa point yang harus saya patuhi disini. Bhawa saya bukan pacar dia lagi. Ada sesuatu yang kadang muncul dari permukaan, ada juga yang rasanya emang pengen tenggelam. Seperti sebuah kesendirian yang terkadang memang membuat hati menjadi lebih dewasa. Saya memang menikmatinya, meski kadang saya merasa sangat sangat kesepian. Mungkin bukan merindukan orangnya, mungkin merindukan rutinitasnya saat berdua. Komunikasi yang berteknologi, bertatap muka melalui LCD, berkata lewat ponsel dan mencinta lewat telepati. Ada yang hilang saat semua menjadi sendiri, enggan menyapa dan kembali tenggelam dalam egoisme.

Haruskan egoisme?

Ada yang membuat nelangsa, ada kata yang terdiam tak sempat terucap, seribu nyanyian yang tersimpan mendendang lirih. Meski semua dalam hati. Tapi telah saya tuangkan semua dalam rangkaian kata. Mungkin memang harus seperti ini adanya. Mungkin memang harus tidak ada jawaban. Mungkin memang harus begini, pada akhirnya.